10 Tips Memilih Mesin Cuci

Ada banyak faktor yang harus dipertimbangkan saat anda memilih mesin cuci.  Tentu saja, anda harus benar-benar memperhatikan berbagai fitur serta karakteristik mesin cuci tersebut agar tidak salah pilih ketika membeli.  Jangan sampai pada akhirnya nanti anda justru membeli mesin cuci yang terlalu mahal namun tidak bisa digunakan secara efektif untuk meringankan tugas anda.

Dalam artikel kali ini, Top10Indo akan membahas beberapa tips dan berbagai hal yang harus diperhatikan saat anda memilih sebuah mesin cuci.  Tentu saja, tips-tips ini nantinya harus disesuaikan dengan berbagai kondisi anda.  Selain itu, sangat penting juga untuk memperhatikan jumlah dana yang anda sediakan untuk mesin cuci tersebut.  Langsung saja, berikut tipsnya  :

Image Credit: Wikimedia Commons



10.  Service Center dan Masa Garansi

Masa garansi sebuah mesin cuci menjadi fitur yang paling penting anda perhatikan, karena alat ini tergolong sebagai alat rumah tangga yang apabila rusak akan sulit direparasi oleh anda sendiri.  Oleh karena itu, direkomendasikan untuk memilih mesin cuci yang setidaknya memiliki masa garansi satu tahun, dan pastikan anda tidak perlu membayar biaya apapun saat reparasi dalam masa garansi.

Satu hal lagi yang harus anda perhatikan adalah service center merk mesin cuci yang anda berikan.  Karena klaim garansi sebagian besar hanya bisa dilakukan di service center, maka pastikanlah service center mesin cuci tersebut berada di lokasi yang terjangkau dari tempat tinggal anda.



9.  Otomatis atau Semi-Otomatis?



Secara sederhana, mesin cuci bisa dibedakan menjadi dua, otomatis dan semi otomatis.  Mesin cuci  otomatis adalah jenis mesin yang sangat sedikit memerlukan "campur tangan manusia".  Anda tinggal memasukkan baju, memutar air, menekan tombol, maka semua pakaian anda akan selesai dicuci.  Dalam mesin  cuci semi otomatis, anda masih harus membuang dan mengisi air, memindahkan pakaian dari satu tabung ke tabung lain, serta melakukan hal-hal kecil lainnya.

Keuntungan mesin cuci otomatis tentu saja lebih hemat waktu dan efisien.  Namun, harganya tentu lebih mahal dari yang semi-otomatis.  Selain itu, dibandingkan dengan mesin cuci semi-otomatis, mesin cuci otomatis lebih rawan rusak.



8.  Jenis dan Merk Mesin Cuci

Nah, inilah hal yang harus sangat anda perhatikan ketika memilih mesin cuci.  Pertama, pikirkanlah untuk apa anda membeli mesin cuci tersebut?  Untuk perseorangan atau untuk keluarga?  Untuk bisnis laundry atau untuk kepentingan pribadi?  Sangat disarankan untuk membeli mesin cuci dengan merk yang terpercaya, karena daya tahannya tentu lebih bagus.

Walaupun harganya lebih mahal, merk yang sudah memiliki nama menjanjikan kualitas yang lebih baik.  Sangat direkomendasikan untuk membeli mesin cuci bermerk Samsung atau LG, karena selain harganya terjangkau, kualitas baik, service center-nya pun sudah ada di seluruh Indonesia.



7.  Pintu Atas atau Pintu Depan?



Fitur ini sepertinya sepele, namun juga masuk bahan pertimbangan yang sangat penting.  Mesin cuci berpintu atas jauh lebih efisien dan lebih bersih dalam mencuci.  Selain itu biasanya jenis ini juga dilengkapi dengan pengatur suhu air.  Namun, mesin cuci berpintu depan memiliki harga yang cukup leboh mahal daripada yang berpintu atas.  Selain itu, mesin cuci jenis ini juga harus selalu terhubung dengan sumber air yang mengalir dengan deras.  Jika anda tinggal sendirian dan tidak harus terlalu sering mencuci, sepertinya mesin cuci berpintu atas sudah cukup untuk anda.  Satu lagi keuntungan dari jenis ini adalah anda bisa memasukkan pakaian di tengah-tengah proses mencuci.



6.  Kapasitas Mesin Cuci

Poin ini juga menjadi bahan pertimbangan paling penting apabila anda ingin menggunakan mesin cuci seefektif mungkin.  Perhatikanlah berapa banyak orang di rumah anda, dan berapa banyak pakaian kotor dalam periode satu kali mencuci.  Jika anda hanya sendirian saja, sepertinya mesin cuci dengan kapasitas minimal (6 kilogram) sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan.

Lain ceritanya jika anda tinggal bersama keluarga, dan dalam satu kali mencuci ada banyak pakaian kotor yang tertumpuk.  Nah, untuk kasus ini setidaknya anda harus membeli mesin berkapasitas antara 7 hingga 8 kilogram (dengan jumlah keluarga sekitar 5 orang).  Jika ada lebih banyak orang, tentu diperlukan kapasitas yang lebih tinggi.



5.  Dengan atau Tanpa Pengering?



Hampir semua mesin cuci saat ini dilengkapi dengan fasilitas mesin pengering, atau lebih tepatnya disebut sebagai mesin pemeras.  Untuk mesin cuci yang banyak digunakan orang dengan harga normal, biasanya mesin ini hanya memeras air dari pakaian.  Pakaian-pakaian tersebut masih perlu setidaknya dijemur selama 2 jam di bawah matahari.

Walaupun simpel, fitur pemeras ini sangat membantu efisiensi kerja anda.  Namun jika anda merasa tidak keberatan untuk mengeringkan pakaian secara manual, anda bisa memilih mesin cuci tanpa fitur pengering yang memiliki harga lebih mruah.



4.  Listrik Yang Digunakan Mesin Cuci

Nah, perhatikanlah berapa daya listrik yang diperlukan oleh mesin cuci itu sehingga bisa bekerja dengan maksimal.  Jangan sampai anda membeli sebuah mesin cuci canggih, namun pada akhirnya ketika beroperasi justru mengganggu aktivitas lain di rumah anda karena daya listriknya tidak mencukupi.  Untuk rumah yang memiliki daya listrik sekitar 1000-an Watt, maka disarankan untuk membeli mesin cuci semi-otomatis yang memiliki dua tabung.  Namun jika daya listrik di rumah anda lebih besar dan berkisar di atas 2000-an Watt, tidak masalah jika anda membeli mesin cuci otomatis satu tabung karena hal ini bisa sangat meringankan tugas-tugas anda.



3.  Bahan Tabung Mesin Cuci

Bahan dan kualitas tabung mesin cuci sangat penting, karena alat ini cenderung digunakan dalam waktu yang lama, setidaknya selama tiga tahun.  Biasanya di Indonesia ada dua jenis bahan yang dipakai sebagai tabung, plastik (atau porselen enamel) dan stainless steel.  Tak perlu diragukan lagi, stainless steel tentu saja lebih awet, anti karat, dan lebih tahan rusak terutama saat menghadapi putaran mesin pengering yang cepat.  Namun tentu saja bahan ini jauh lebih mahal dan biasanya hanya ada pada mesin cuci-mesin cuci berjenis otomatis.  Sejauh anda mempergunakannya sesuai petunjuk dan berhati-hati, tidak perlu khawatir memilih mesin cuci dengan bahan yang terbuat dari plastik.



2.  Ruang Tempat Mencuci

Pastikan mesin cuci yang anda beli ukurannya cukup untuk masuk ke dalam ruangan yang anda rencanakan untuk mencuci.  Jangan sampai anda membeli mesin cuci yang ukurannya terlalu besar, sehingga pada akhirnya justru tidak bisa masuk ke dalam ruangan yang anda sediakan dan anda akhirnya harus meletakkannya di tempat lain.

Masalah ruangan berarti juga tempat sumber listrik (colokan) dan seberapa jauh ruangan tersebut dari keran air.  Sangat ideal apabila mesin cuci diletakkan tepat di bawah keran air, yang di dekatnya ada colokan listrik.  Akan lebih ideal pula apabila tempat menjemur pakaian hanya beberapa langkah dari ruang cuci.



1.  Dana Yang Anda Sediakan



Faktor terakhir yang paling penting adalah seberapa besar dana yang anda sediakan untuk membeli mesin cuci.  Tentunya kita ingin mendapatkan mesin cuci berkualitas sebagus mungkin, dengan harga yang semurah mungkin.  Satu hal penting, membeli mesin cuci adalah investasi jangka panjang.  Lebih baik pilih kualitas mesin cuci yang lebih baik, walaupun harganya sedikit lebih mahal.

Sebagai bahan pertimbangan, anda bisa juga membaca berbagai review produk tiap-tiap jenis merk dan mesin cuci yang bisa anda temukan secara online.  Nah, itu tadi adalah 10 tips memilih mesin cuci dari Top10Indo.  Semoga berguna dan bermanfaat bagi anda!